Musisi Dan Entrepreneur : Musisi Kampus Yang Membangun Label Musik
Perjalanan Karir Daniel Baskara Putra (Hindia)
Daniel Baskara Putra, atau yang
lebih dikenal dengan nama panggung Hindia, adalah sosok multitalenta di
industri musik Indonesia. Lahir di Jakarta pada 22 Februari 1994, pria yang
akrab disapa Baskara ini telah membuktikan kemampuannya sebagai penyanyi,
penulis lagu, produser rekaman, dan komposer.
Nama Hindia semakin populer
setelah ia merilis sejumlah karya solo dengan genre rock alternatif dan indie
rock yang khas. Sebelumnya, Baskara juga dikenal sebagai vokalis band Feast.
Lagu "Peradaban" yang populer menjadi salah satu bukti kesuksesan
band yang didirikannya bersama teman-temannya pada tahun 2012. Baik sebagai
Hindia maupun sebagai bagian dari Feast, Baskara Putra telah berhasil memikat
hati para penikmat musik di tanah air.
Kesuksesan Hindia terbukti lewat album
perdananya, Menari dalam Bayangan (2019), masuk chart Top Album
Indonesia di Spotify. Salah satu lagunya yang berjudul Evaluasi kini
kembali menduduki posisi pertama daily chart Top 50 Indonesia platform
tersebut.
Baskara Putra memulai kariernya
di dunia musik dengan membentuk sebuah band rock bernama .Feast pada tahun 2012
bersama empat orang teman kuliahnya di Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik
(FISIP) Universitas Indonesia. Keempat temannya tersebut adalah Adnan,
Fikriawan, Rio Bodat, dan Diki. Pada awalnya, .Feast hanyalah sebuah band
kampus yang tampil di acara-acara kecil. Mereka mulai menciptakan lagu-lagu
rock dan tampil di panggung-panggung kecil seperti gigs di lingkungan kampus.
Ketika mereka lulus kuliah,
perjalanan .Feast belum menunjukkan perkembangan signifikan dan belum
menghasilkan pendapatan. Kondisi ini sempat membuat band berada di ambang
pembubaran karena banyaknya perdebatan di antara para anggotanya. Meskipun
sempat hampir menyerah, mereka memutuskan untuk tetap mempertahankan band dan
bertekad untuk merilis satu album terakhir tanpa banyak harapan.
Dalam proses tersebut, mereka
merencanakan untuk membuat sebuah single yang berkolaborasi dengan penyanyi
atau produser musik idola mereka sebagai kenang-kenangan sebelum memutuskan
untuk bubar. Siapa sangka, pada tahun 2014, .Feast justru berhasil merilis 17
single, termasuk dua lagu yang menjadi hit besar, yakni "Peradaban"
dan "Berita Kehilangan". Kesuksesan kedua lagu tersebut membawa
.Feast ke panggung-panggung yang lebih besar dan menarik banyak perhatian
publik. Walaupun sempat menjadi perbincangan para haters, .Feast terus
berkembang dan menghasilkan karya-karya baru, hingga akhirnya meraih banyak
prestasi di dunia musik.
Perjalanan karier Baskara Putra di dunia musik tidak berhenti sampai di situ. Pada akhir tahun 2018, ia memulai proyek solo dengan nama panggung Hindia. Karya perdana yang dirilis adalah single "No One Will Find Me," yang diikuti dengan album mini berjudul “Ada Salju di Sini” pada penghujung tahun yang sama. Hindia semakin dikenal dengan dirilisnya single "Evaluasi" pada tahun 2019. Selain sebagai penyanyi solo, Baskara juga aktif menjadi frontman dari grup band eksperimental, Lomba Sihir, yang dibentuk pada tahun 2019. Bersama rekan-rekannya, ia juga membangun manajemen artis dan label musik indie bernama Sun Eater yang sampai saat ini sudah menggandeng musisi/band lokal seperti, Hindia, .Feast, Aldrian Risjad, Agatha Pricilia, Rayhan Noor, Mantra Vutura, Lomba Sihir.
Setelah meraih berbagai
kesuksesan, Baskara kembali mencuri perhatian publik dengan mengumumkan album
keduanya yang berjudul “Lagipula Hidup Akan Berakhir” pada awal tahun 2023.
Namun, tur album tersebut menuai kontroversi karena dianggap memuat simbol-simbol
satanis, sehingga memicu banyak kritik. Terlepas dari kontroversi tersebut,
album ini semakin memperkuat nama Hindia dan karyanya banyak dibicarakan di
berbagai platform media sosial.
Tidak berhenti sampai di situ,
Baskara bersama band .Feast kembali merilis album terbaru mereka yang berjudul
“Membangun dan Menghancurkan” pada tahun 2024. Meskipun peluncuran album ini
tidak selalu berjalan mulus dan banyak netizen yang membandingkan karya ini
dengan album-album sebelumnya, Baskara tetap optimis. Baginya, perbedaan selera
musik adalah hal yang wajar dan perubahan selera penggemar adalah bagian dari
perkembangan sebuah band.
Dengan berbagai proyek musik yang
telah ia jalani, Baskara Putra berhasil membuktikan dirinya sebagai sosok yang
multitalenta dan terus berinovasi dalam industri musik Indonesia. Melalui
berbagai karya yang telah dihasilkan, ia mampu menciptakan warna baru dan
memberikan kontribusi besar bagi perkembangan musik tanah air.
Prestasi Baskara Putra
Baskara Putra, yang lebih dikenal
dengan nama panggung Hindia, telah mencatatkan berbagai pencapaian gemilang di
dunia musik Tanah Air. Sejak kemunculannya sebagai solois, ia sukses menarik
perhatian penikmat musik dengan karya-karya yang unik, autentik, dan sarat
makna.
Deretan nominasi bergengsi
berhasil diraihnya, meskipun belum semuanya berbuah kemenangan. Pada tahun
2019, Hindia dinominasikan dalam beberapa kategori seperti Pendatang Baru
Terbaik-Terbaik, Artis Solo Pria/Wanita Alternatif Terbaik, serta Most Favorite
Male Musician pada ajang penghargaan musik. Walaupun belum berhasil membawa
pulang penghargaan tersebut, nominasi yang ia terima menunjukkan pengakuan
terhadap bakat dan potensi besar yang dimilikinya.
Perjalanan kariernya terus
bersinar. Pada tahun 2020, Hindia kembali memperoleh pengakuan dari ajang “Billboard
Indonesia Music Awards” dengan masuk dalam kategori “Top New Artist of the Year”
dan “Top Social Artist of the Year”3. Penghargaan tersebut menandai semakin
kuatnya kehadiran Hindia di industri musik Indonesia.
Puncaknya, pada tahun 2020 dan
2023, Hindia berhasil membawa pulang piala “Anugerah Musik Indonesia” dalam
kategori Artis Solo Pria atau Wanita Alternatif Terbaik. Penghargaan ini
menjadi simbol dari konsistensi dan kualitas musikalitas yang ditunjukkan
Hindia selama berkarier, sekaligus menjadi tonggak penting dalam perjalanan
bermusiknya.
Dengan berbagai prestasi yang
telah dicapainya, Baskara Putra atau Hindia telah menunjukkan dirinya sebagai
salah satu musisi yang layak diperhitungkan dalam industri musik Indonesia.
Nominasi dan penghargaan yang ia terima menjadi bukti nyata atas dedikasi dan
kerja kerasnya dalam menciptakan karya-karya berkualitas.
Pelajaran Yang Dapat Diperoleh
Dari perjalanan karier Baskara Putra (Hindia) yang terpapar dalam dokumen, pesan inspiratif yang bisa diambil adalah tentang ketekunan, dedikasi, dan keberanian untuk terus berkarya meskipun dihadapkan dengan berbagai tantangan dan kritik.
Pesan utamanya adalah ketekunan, inovasi, dan ketangguhan dalam menjalani karier di bidang yang penuh dengan dinamika, kritik, dan tantangan. Baskara Putra membuktikan bahwa kesuksesan sejati bukan hanya diukur dari penghargaan, tetapi juga dari kemampuan untuk tetap berkarya dan berkembang meskipun menghadapi berbagai rintangan.
Kesimpulan
Kesimpulan dari perjalanan karir Baskara adalah untuk tidak mudah menyerah hanya karena mengalami kegagalan sesekali. Jangan cepat puas dengan satu pencapaian saja, teruslah mengeksplorasi dan berinovasi. Dengan begitu, kemampuan dan keterampilan akan terus berkembang, sehingga bisa menciptakan pencapaian-pencapaian baru di masa depan.
REFERENSI
suneatercoven.com
id.m.wikipedia.org
www.kompas.id
teamhindia.carrd.co
hindia.bfan.link/LHAB
Youtube channel The Maple Media : " #REWIND with .Feast : FISIP UI Buat .Feast Jadi Band Yang Merasa "Paling" Ngerti Soal Negara (Part 1)"
Youtube channel The Maple Media : " #REWIND with .Feast : Rencana Masa Depan Ketika Multisemesta Telah Lengkap (Part 2)"
Instagram Account : @teamhindia, @wordfangs, @ffeastt, @lombasihir